Besok tanggal 23 Juli 2008. Pilkada Jatim akan digelar. Ada 5 pasang kandidat yang akan berebut posisi sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur periode 2008-2013. Sesuai dengan nomor urutnya, kelima pasang kandidat tersebut adalah:
- Khofifah Indar Parawansa – Mudjiono (KaJi) didukung aliansi 12 parpol
- Soetjipto – Ridwan Hisjam (SR) didukung PDI Perjuangan
- Soenarjo-Ali Maschan Moesa (Salam) didukung Partai Golkar
- Achmady-Suhartono (AchSan) didukung PKB Gus Dur
- Soekarwo-Saifullah (KarSa) didukung PAN, Demokrat dan PKS
.
Pilkada Jatim ini konon merupakan Pilkada dengan jumlah pemilih terbesar di Indonesia. Jumlahnya mencapai 29 juta suara lebih. Semua pasangan merasa optimis akan mendapatkan jumlah suara terbanyak. Ya, tidak ada kecap nomor 2. Namun hal tersebut memang cukup logis mengingat kelima kandidat tersebut memiliki basis masa pendukung sendiri-sendiri.
.
Pasangan KaJi misalnya, dukungan dari 12 partai sama sekali tidak bisa diremehkan. Ditambah lagi dengan strategi kampanye gerilya di basis masa muslimat NU. Khofifah masuk melalui jaringan pengajian-pengajian di tingkat kampung. Jumlahnya tidak bisa diremehkan. Hampir semua desa di Jawa Timur memiliki kelompok pengajian. Di sela-sela pengajian, dibagkanlah stiker, kalender, kaos dan sebagainya yang berisi seruan untuk mendukung KaJi.
.
Pasangan kedua, SR, juga memiliki basis dukungan yang sangat luas. Hampir bisa dipastikan loyalis PDIP dan Megawati akan mendukung SR. Jumlahnya juga sangat banyak. Baik di kota maupun di desa. Di kota, SR didukung oleh para tukang becak loyalis PDIP. Di desa-desa, banyak sekali pemuda yang ngefans dengan Megawati.
.
Pasangan ketiga, Salam, didukung oleh partai besar. Meskipun citranya pernah terpuruk, ternyata Golkar masih berjaya. Soenarjo dikenal luas oleh masyarakat Jawa Timur karena profesinya sebagai dalang. Sedangkan pasangannya adalah tokoh berpengaruh di lingkungan NU. Pasangan ini diprediksi banyak pihak memiliki peluang menang yang besar.
.
Berikutnya adalah pasangan Achsan. Pasangan ini didukung oleh PKB Gus Dur. Peta politik pendukung pasangan ini belum bisa terbaca dengan jelas. Maklum, Gus Dur dimanfaatkan banyak pihak untuk mendongkrak citra masing-masing. Ditambah lagi dengan pernyataan Gus Dur pada berbagai kesempatan yang mengancam akan Golput karena menganggap KPUD Jawa Timur tidak becus dalam menetapkan jumlah pemilih.
.
Pasangan terakhir adalah KarSa. Sama sekali tidak bisa diremehkan karena didukung oleh partai yang memiliki basis pendukung paling nyata. Yaitu PKS. Partai ini terkenal dengan pendukung yang sangat loyal dengan instruksi partai. Bisa dipastikan hampir semua pendukung PKS akan memilih pasangan ini. Ditambah lagi dengan citra personal Pakde Karwo yang sudah mulai dibangun sejak beberapa tahun lalu. Bisa dikatakan Pakde Karwo merupakan kandidat yang paling siap sejak awal. Mengusung jargon Coblos Brengose (Coblos Kumisnya) yang mudah diingat oleh masyarakat. Jargon ini juga dibawa ke nuansa lokal. Di Madura misalnya, jargon ini berbunyi Coblos Songotna!. Pasangan Pakde, Syaifullah Yusuf, juga memiliki pendukung yang luas. Mengaku sebagai murid Gus Dur, bisa dipastikan banyak warga NU yang akan melirik ke pasangan ini.
.
.
.
Lalu, pasangan mana yang kira-kira yang memiliki peluang menang paling besar?
.
.
.
Sambil mewanti-wanti agar identitasnya dirahasiakan dan tanpa menyebut banyak analisa dan alasan, Mbah Joyo mengeluarkan prediksi urutan pemenang Pilkada Jatim 2008 sebagai berikut:
- KarSa
- KaJi
- Salam
- SR
- Achsan
Sedangkan untuk partisipasai masyarakat dalam Pilkada Jatim 2008 ini Mbah Joyo menyebut angka yang mengejutkan. Hanya 45% pemilik hak pilih yang akan mencoblos!
.
.
.
Apakah prediksi Mbah Joyo ini benar? Kita saksikan bersama hasilnya besok! 🙂